|
|
|
|
26 May 2005
|
Puisi sang pemuja Tuhan
Pernahkah kamu merasa dibohongi, dikhianati, dipermainkan ? ketika kamu merasa apa yang kamu lakukan adalah nyata... ikhlas....? Pernahkah kamu bertanya mengapa dunia seakan mempermainkanmu ? mendulang setiap dukamu, meraupnya dengan rakus, kemudian tertawa ?
Apa yang kau dulang sekarang, merupakan hasil yang kau tanam kemarin.... Betulkah ? Atau memang takdirmu begitu buruk....? berharap Tuhan mengasihanimu, memintanya berhenti... SEKARANG !!!! Mengharap bahagia, karena kamu telah lelah ?
Ada rahasia disetiap garis tanganmu hanya Tuhan yang tahu... pernahkah kau bertanya bagaimana masa depanmu...? semakin kau bertanya, semakin kau takkan menemukan jawabannya... semakin kau binggung, semakin terpuruk dirimu dalam kebodohan...
dunia bukan kejam, Tuhan pun tidak kejam kau hanya harus berperan bermain dipanggung dengan dialog yang tersusun sebelum kau tercipta tapi mengapa terkadang kau masih menanyakannya ? Bahwa apakah Dia menyayangimu ?
Ketika ratapanmu memilukan hari... Begitu mengiris, menoreh tarikan keras dihatimu memberi bekas berdarah... MERAH... Akankah kau tetap terduduk meratapinya disaat lukisan pagi begitu mengundangmu untuk meraih mimpi ? disaat kicau burung bernyanyi melepaskan nada menyemangatimu ?
Lembayung malam kan sama seperti dulu, selalu indah Berkas mentari akan sama seperti dulu, selalu hangat hembusan angin akan sama seperti dulu, selalu sejuk dan kasih Tuhan akan selalu sama untuk setiap hamba-Nya yang mencintai-Nya... karena Dia mencintai SEMUA MAKHLUKNYA
|
|
Oleh : constantio ketika 2:36 PM
| |
|
|
Puisi Sebelumnya
|
|
|
|
|
Post a Comment
<< Home